Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cerita Fabel Inspiratif dan Terbaik untuk Anak Sekolah, Kerbau Pemalas dan Sapi yang Penyayang

Kerbau dan sapi yang Malang pada zaman dahulu hiduplah seekor kerbau yang sangat besar dia memiliki tanduk yang sangat kuat namun dia itu pemalas, kenapa begitu?

Cerita Fabel Inspiratif dan Terbaik

Kerbau itu bernama Lato. Setiap hari kerjaan Lato hanya makan dan tidur ketika Lato disuruh untuk mencari makanan yang segar dan sehat ia tidak mau karena baginya

Semua makanan itu sama saja mengenyangkan dan yang penting perut tidak lapar.

Dia tidak peduli kalaupun makanan yang ia makan itu sudah kotor atau pun sudah tidak layak dimakan lagi.

Keesokan harinya seperti biasa Lato mas tertidur Pulas saat ayam Jago sudah berkokok. “Kukuruyuk Uuuuuuaaa’uuuuuuuuu” Seru ayam Jago yang sengaja berteriak keras ditelinga Sang kerbau pemalas. “Haduh ayam Jago ini seperti tidak ada kerjaan saja bisa bisa nya berkokok di pagi hari apakah ayam Jago tidak punya pekerjaan lain selain mengganggu binatang lain” gerutu sang Kerbau. Kerbau pun enggan bangun namun tanpa ia Sadari perutnya mulai lapar mau tidak mau kerbau pun harus membuka mata untuk mencari makanan. Sementara ladang di tempat tinggalnya sudah mulai kehabisan tak ada lagi rerumputan yang segar dan subur.

Kerbau mencari ide bagaimana ia bisa mendapatkan rumput untuk ia makan ia tidak peduli rumputnya dari mana yang penting perutnya kenyang.

Hingga pada akhirnya lewat lah seekor sapi jantan. Sapi itu bertubuh besar berwarna putih, hitam dan kecoklatan. Sapi itu bernama Moo. Moo menyapa sang kerbau yang sedang melongo sambil melipat kakinya.

“Hai Moo selamat pagi, sedang apakah gerangan. Ayo kita pergi ke ladang mencari makanan, pagi ini sangat cerah bukan?” tanya Moo kepada Lato.

“Memangnya kamu mau pergi ke mana. bukankah ladang di sini sudah mulai kehabisan rumput” jawab Lato.

“Di ladang seberang sana ada banyak rumput segar Lato”

“Lalu apakah kamu tidak akan kelelahan untuk pergi kesana?”

“Tentu tidak, Berjalan di pagi hari itu sangat menyehatkan dan membuat tulang semakin kuat”

“Kalau begitu tolong bawakan rumput segar untukku juga ya Moo”

“Lebih baik kamu ikut denganku saja Lato kita akan makan bersama di sana”

“Aku tidak mau Moo tubuhku merasa pegal lebih baik aku makan yang ada di sini saja deh” jawab Lato.

“Ya sudah kalau begitu saya pergi dulu ya Lato”

Pada siang hari Lato hanya makan beberapa rumput kering karena ia malas untuk pergi mencari makan. Keesokan harinya Lato pun sama seperti sebelumnya hanya makan rumput kering hingga pada tiga hari lamanya. Lato pun jatuh sakit dia tidak sanggup lagi memapah tubuhnya yang besar.

Tubuh Lato pun menjadi semakin kurus. Saat Moo lewat di depannya, ia terkejut karena melihat Lato sudah seperti tidak sadarkan diri. “Aaaah Latoooo kamu kenapa? Tolong buka matamu”. Pinta sang Sapi yang baik.

“Moo tolong aku, aku sangat lemas”

“Pasti karena kamu tidak makan ya Lato”

“Kamu benar Moo, tolong”

“Tunggu sebentar ya aku akan mengambilkan makananan untukmu”

“Terima kasih Moo”

Moo pun pergi untuk mengambil rumput yang segar. Dan ia kembali dengan sangat cepat.

“Lato ini rumput untukmu, cepatlah makan”

Sedikit demi sedikit Lato makan rumput tersebut hingga Lato pun merasa kenyang dan keadaannya mulai membaik.

Lato pun merasa bersalah dan menyesal atas perbuatannya. Ia sangat berterima kasih kepada Moo karena telah membantunya dan menolong dia saat dalam keadaan sulit. Lato berjanji pada dirinya sendiri untuk tidak menjadi pemalas. Karena ia sadar bahwa sikap malasnya dapat merugikan diri sendiri dan juga menyusahkan orang lain.

Tamat.

Post a Comment for "Cerita Fabel Inspiratif dan Terbaik untuk Anak Sekolah, Kerbau Pemalas dan Sapi yang Penyayang "